CIANJUR– Pelaksanaan kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-126 Tahun Anggaran 2025 yang diselenggarakan oleh Kodim 0608/Cianjur Korem 061/SK Kodam III/Slw menunjukkan progres yang menggembirakan di hari ke-7 (H+7) pelaksanaan. Kegiatan yang dipusatkan di Desa Wangunjaya, Kecamatan Campaka, Kabupaten Cianjur, Provinsi Jawa Barat, ini melibatkan kolaborasi erat antara personel TNI dan masyarakat setempat.
Menurut Komandan Kompi (Danki) TMMD Ke-126, Kapten Inf Roland Purba, TMMD kali ini berfokus pada sejumlah sasaran fisik dan non-fisik yang bertujuan untuk meningkatkan infrastruktur dan kesejahteraan masyarakat Desa Wangunjaya.
Di sektor fisik, Kapten Inf Roland Purba melaporkan beberapa capaian pokok dan tambahan. “Untuk sasaran pokok, kami fokus pada Betonisasi Jalan sepanjang 1.484 m x 5 m x 20 cm dan 270 m x 4 m x 20 cm, Pembuatan Tanggul Penahan Tanah (TPT) di dua lokasi, serta Pembuatan Gorong-gorong lebar 5 m,” ujar Kapten Roland.
Sementara itu, sasaran tambahan juga menunjukkan kemajuan. Pembangunan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) dari 3 unit yang ditargetkan telah mencapai persentase sebagai berikut: RTLH 1 (Ibu Erah) 38%, RTLH 2 (Ibu Mimin) 30%, dan RTLH 3 (Bapak Riki) 37%. Selain itu, rehabilitasi masjid, pembangunan MCK, dan pembangunan dua unit Pos Ronda juga terus berjalan.
Program unggulan Kepala Staf Angkatan Darat (KASAD) turut dilaksanakan dengan serius. Program tersebut mencakup Pipanisasi di 5 titik untuk penyediaan air bersih, Ketahanan Pangan dengan penanaman jagung seluas 0,5 Hektare, dan Penanaman Pohon (Mahoni, Sengon, Mangga, Alpukat) masing-masing 100 batang. “Kami juga melaksanakan Pemeriksaan Ibu Hamil dan Pemberian Makanan Tambahan (PMT) sebagai bentuk perhatian pada kesehatan ibu dan anak,” tambah Kapten Roland.
Sasaran Non-Fisik dan Kolaborasi Personel:
Di samping pembangunan fisik, TMMD Ke-126 juga melaksanakan sejumlah sasaran non-fisik berupa penyuluhan. “Penyuluhan ini sangat penting untuk meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat. Materi yang diberikan meliputi Perkebunan, Pertanian, Wawasan Kebangsaan (Wasbang), UMKM, Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas), Keluarga Berencana (KB), Hukum, dan Kesehatan,” jelas Kapten Roland.
Kapten Inf Roland Purba menegaskan bahwa keberhasilan kegiatan ini tidak lepas dari sinergi yang kuat. Total 235 personel gabungan terlibat dalam TMMD ini, termasuk Dansatgas dan Staf (15 Org), Tim Asistensi (25 Org), Tim Penyuluh (16 Org), Tim Keslap (5 Org), Tim Teknis (4 Org), dan Satuan Setingkat Kompi (SSK) Gabungan yang terdiri dari Koki, Yonif 315/Grd, Yonif 300/R, Yon Armed-5, Puslatpurmar-6, dan Lanud ATS dengan total 110 personel.
”Yang paling membanggakan adalah partisipasi aktif dari 50 orang masyarakat Desa Wangunjaya. Semangat gotong royong ini menjadi kunci percepatan dan keberhasilan TMMD Ke-126. Kami berharap semua sasaran dapat diselesaikan tepat waktu dan memberikan manfaat maksimal bagi Desa Wangunjaya,” tutup Kapten Inf Roland Purba. (rst) **