Dinkes Kota Bandung Pastikan tak Ada Pengunjuk Rasa Dirawat Inap

REDAKSI KOTA BANDUNG

- Redaksi

Jumat, 29 Agustus 2025 - 08:07 WIB

5044 views
facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Bandung, baranewsjabar.com- Dinas Kesehatan (Dinkes) memastikan tidak ada korban yang harus menjalani rawat inap pada unjuk rasa yang berlangsung di sekitar Gedung Sate dan Gedung DPRD Jawa Barat, Jumat 29 Agustus 2025.

Plt Kepala Dinkes Kota Bandung, Sony Adam menyebut, seluruh peserta aksi yang sempat mendapatkan perawatan medis telah kembali dipulangkan.

Tercatat 15 orang harus dievakuasi ke rumah sakit rujukan. Rinciannya, 7 orang ke RSHS, 2 orang ke RS Borromeus, dan 6 orang ke RS Sariningsih.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Tidak ada korban yang sampai harus dirawat inap. Semua kembali dipulangkan setelah mendapat perawatan,” kata Sony, Sabtu 30 Agustus 2025.

Sony menyampaikan, ratusan orang mendapat penanganan medis dari tim kesehatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Bandung akibat berbagai keluhan kesehatan saat unjuk rasa.

“Total ada lebih dari 250 orang yang ditangani tim kesehatan di berbagai titik, sebagian besar karena sesak napas, iritasi mata, dan luka ringan,” ujarnya.

Berdasarkan laporan lapangan, sebanyak 45 orang pendemo ditangani langsung di ambulans yang siaga di sejumlah titik.

Di Aula Universitas Islam Bandung tercatat 208 orang mendapat perawatan, terdiri dari 68 mahasiswa, 40 pelajar, 16 pengemudi ojek online, dan 76 warga umum. Dari jumlah tersebut, 188 laki-laki dan 20 perempuan.

Sedangkan Aula Universitas Pasundan juga menerima 60 peserta aksi yang mengeluhkan gangguan pernapasan, iritasi mata, hingga luka.

“Keluhan terbanyak memang sesak dan iritasi mata, kemungkinan besar akibat gas air mata. Semua ditangani dengan prosedur medis yang sesuai,” jelas Sony.

Ia menambahkan, Dinkes bersama Public Safety Center (PSC) Kota Bandung berkoordinasi dengan PSC Cimahi, Kabupaten Bandung Barat, dan Kabupaten Bandung untuk memperkuat layanan kesehatan.

Berita Terkait

SMPN 35 Bandung Dilengkapi Perpustakaan Digital, Wujudkan Literasi Tanpa Batas
Maraknya Penjualan Obat Berjenis Tramadol, Eximer, Dextro, Dan Triex Di Wilayah Kota Bandung Memperlihatkan Lemahnya Pengawasan Aparat Penegak Hukum
Demi Kepastian Hukum dan Administrasi Keluarga, Program Isbat Nikah di Sukamaju Akan Terus Berjalan
BAZNAS Jabar Salurkan Beasiswa untuk 102 Mahasiswa Berprestasi
DPRD Kota Bandung Apresiasi Kontribusi Sektor Pariwisata Terhadap Pendapatan Daerah
Rapat Paripurna DPRD Kota Bandung Setujui 3 Raperda Baru! Ini Dia yang akan Jadi Payung Hukum Penting bagi Warga
SWI Kritik Monopoli Organisasi Pers: Kebijakan Harus Berdasar UU Pers dan HAM
Golkar Kota Bandung Peringati Hari Ulang Tahun Ke-61 Menyapa Warga Lewat Aksi Sosial

Berita Terkait

Minggu, 21 September 2025 - 00:15 WIB

Gempa Magnitudo 4,0 Guncang Wilayah Timur Laut Sukabumi, Terasa Hingga Bogor dan sekitarnya

Sabtu, 30 Agustus 2025 - 17:00 WIB

BRI Luncurkan Program Beasiswa dan Renovasi Sekolah di Sukabumi, Dukung Kemajuan Pendidikan Nasional

Selasa, 19 Agustus 2025 - 04:37 WIB

Marching Band SDN 4 Pasir Ipis Meriahkan HUT RI ke-80 dengan Atraksi Drum Band yang Kompak dan Gemilang

Senin, 18 Agustus 2025 - 04:09 WIB

HUT RI ke-80 Menjadi Ajang Perlombaan Keberhasilan Kepala Desa

Minggu, 17 Agustus 2025 - 00:50 WIB

Kades Rosid: Mengisi Kemerdekaan dengan Merayakan Rasa Syukur

Jumat, 30 Mei 2025 - 11:28 WIB

Sapu Bersih Narkoba di Sukabumi: 16 Kasus Terungkap, 19 Tersangka Diciduk, Barang Bukti Rp436 Juta Diamankan

Selasa, 11 Maret 2025 - 23:41 WIB

Dulu Ragu, Kini Pasti! Sertifikasi Tanah Garapan Jadi Kenyataan

Rabu, 5 Maret 2025 - 04:15 WIB

Dedi Mulyadi Apresisasi Polantas Sukabumi Yang Gagalkan Percobaan Bunuh Diri

Berita Terbaru